Ringkasan Laporan Realisasi Anggaran
Laporan Realisasi Anggaran
yang menggambarkan perbandingan DIPA (Daftar Isian Pelaksanaan Anggaran) dengan
realisasinya yang mencakup unsure-unsur pendapatan dan belanja periode 1
Januari s.d 31 Desember 2011. Realisasi Pendapatan Negara dan Hibah pada Tahun
Anggaran (TA) 2011 yang terdiri dari Penerimaan Pajak sebesar Rp. 0 atau
mencapai 0 persen. Penerimaan Negara Bukan Pajak sebesar Rp.10.000,- atau
mencapai 0 persen dari anggaran serta Penerimaan Negara Hibah sebesar Rp.0 atau
mencapai 0 persen dari yang dianggarkan. Realisasi Belanja Negara pada TA 2011
adalah sebesar Rp. 18.699.061.349,- atau mencapai 89,08 persen dari anggaran.
Jumlah realisasi Belanja terdiri dari Belanja Rupiah Murni sebesar Rp.18.699.061.349,-
atau mencapai 89,08 persen dari anggaran, Belanja Pinjaman Luar Negeri sebesar
Rp.0 atau 0 persen dari anggaran, dan Belanja Hibah sebesar Rp.0 atau 0 persen
dari anggarannya.
Berikut adalah bentuk table
dari hasil ringkasan perbandingan Laporan Realisasi Anggaram periode 31
Desember 2011 dan 31 Desember 2010 (Netto):
Dari tabel diatas, kita bias
melihat bahwa realisasi antara 2011 dan 2010 mengalami kenaikan sebesar Rp.
9.088.891.339- atau 4,67 persen.
Belanja Rupiah Murni Satuan
Kerja Biro Keuangan Kementerian Kelautan dan Perikanan sebesar Rp.
18.699.061.349 terdiri dari :
·
Belanja Barang sebesar Rp.17.794.767.849
·
Belanja Modal sebesar Rp.904.293.500
Neraca
Neraca menggambarkan posisi
keuangan entitas mengenai Aset, Kewajiban, dan Ekuitas Dana pada tanggal
pelaporan dan dibandingkan dengan tanggal pelaporan sebelumnya.
Jumlah Aset yang dimiliki
sampai tangga 31 Desember 2011 sebesar Rp.2.561.539.700,- yang terdiri dari
Aset Lancar Rp.1.278.000,- dan Aset Tetap sebesar Rp.2.316.009.210,- serta Aset
Lainnya Rp.244.252.490,-.
Jumlah Kewajiban yang
dimiliki sampai 31 Desember 2011 adalah sebesar Rp.0,- yang merupakan Kewajiban
Jangka Pendek.
Jumlah Ekuitas Dana yang
dimiliki sampai 31 Desember 2011 adalah sebesar Rp.2.561.539.700,- yang terdiri
dari Ekuitas Dana Lancar sebesar Rp.1.278.000,- dan Ekuitas Dana Investasi
sebesar Rp.2.560.261.700,-.
Aset Lancar sebesar
Rp.1.278.000 terdiri dari :
·
Kas di Bendahara Pengeluaran sebesar Rp.0,-
·
Persediaan sebesar Rp.1.278.000,-
Aset Tetap sebesar
Rp.2.316.009.210 terdiri dari :
·
Peralatan dan Mesin sebesar 2.315.459.210,-
·
Aset Tetap Lainnya sebesar Rp.550.000,-
Kewajiban Jangka Pendek
sebesar Rp.0 terdiri dari :
·
Utang Pada Pihak Ketiga sebesar Rp.0,-
·
Uang Muka dari KPPN sebesar Rp.0,-
·
Pendapatan Yang Ditangguhkan sebesar Rp.0,-
Ekuitas Dana Lancar sebesar
Rp.1.278.000,- adalah cadangan persediaan sebagai penyeimbang dari akun
persediaan.
Ekuitas Dana Diinvestasikan
sebesar Rp.2.561.539.700,- adalah diinvestasikan dalam Aset Tetap dan Aset
Lainnya sebagai penyeimbang dari akun Aset Tetap dan Aset Lainnya.
Penjelasan Atas Pos-pos Laporan Realisasi Pendapatan dan Hibah
Terdapat Penerimaan Negara
dan Hibah dan dicantunkan ke dalam Pendapatan Negara Bukan Pajak di Satker Biro
Keuangan di TA 2011 sebesar Rp.10.00,- adalah kelebihan setor pengembalian TUP
untuk bulan Agustus 2011 disetor pada tanggal 12 September 2011 sebesar
Rp.42.236,- yang semestinya Rp.32.236,-. Satker Biro Keuangan telah melakukan
Surat Pemberitahuan Reklasifikasi pada tanggal 11 Oktober 2011 ke KPPN Jakarta
I, sehingga kelebihan setor sebesar Rp.10.000,- menjadi akun 423999 Pendapatan
Anggaran Lain-Lain.